IRRESISTIBLE GRACE REFORMED INJILI TONG DIMUSNAHKAN YOHANES 1:12-13 (2)
Ajaran calvinis reformed Stephen Tong yang selalu MENGABAIKAN grammar sintaksis firman dihancurkan wahyu Roh Kudus yang diekspresikan melalui dan dalam/oleh grammar sintaksis--contohnya, Yoh 1:12-13.
"Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya; 13 orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah." (Yoh 1:12-13)
"diberi-Nya kuasa supaya menjadi": Allah memberi orang2 itu otoritas untuk menjadi anak2 Allah.
Kata kerja “Menjadi” (genesthai, middle voice)—middle mengindikasi orang2 itu bertindak sendiri untuk kepentingan diri.
Sekaligus Allah bertidak atas mereka di mana orang2 itu “diperanakkan” (egennesthesan, passive voice).
Kata kerja “menjadi” tunjuk tindakan aktif manusia; sedangkan “diperanakkan” tandai tindakan Allah dimana manusianya pasif. Point: Secara gramatik-sintaksis, ADA action dari DUA pihak.
Yang jelas middle voice-nya “menjadi” secara hukum linguistik mutlak tidak bisa ditekuk menjadi passive irresistible grace! Irresistible grace karena unconditional election secara absolut TIDAK ADA dalam nats ini. Ayat2 ini sering diperkosa si Tong dan kroni2nya.
Mereka “yang percaya . . . diperanakkan.”
Itulah mekanisme mereka menjadi anak2 Allah.
Tidak perlu dipelantar pelintir dari luar. Dari dalam tata bahasa dan sintaksis nats ini sudah menjelaskan CARA mereka menjadi “anak2 Allah.” Bukan oleh pemilihan tanpa syarat. Juga bukan oleh irresistible grace! Dari mana datangnya hantu irresistible grace? Wallahu alam bisawab!
Sifat middle voice dan passive voice menolak mentah2 peng-racunan nats ini oleh pemaksaan irresistible grace ataupun kecap bego lainnya tentang percaya karena dipilih tanpa syarat.
Ayat2 ini TIDAK menjadi berkat kalau dirusak oleh penjelasan Stephen Tong dan antek2nya. Orang2 yang membeo dia di STTRI adalah kumpulan orang2 bego yang otaknya sudah tumpul karena dikasi sesuap nasi. Mereka itu oportunis penjilat si Tong.
Kemustahilan penjelasan Stephen Tong dan antek2nya dihancurkan oleh nats ini yang menekankan AKTIVITAS IMAN orang2 itu yang:
1. Menerima
2. Menjadi
3. Percaya
Iman mereka yang aktif ini tidak bisa diharmoniskan dengan irresistible grace dan pasivitas oleh pemilihan tanpa syarat (unconditional election).
Si Tong dan antek2nya selalu MEMAKSAKAN hal2 dari luar nats ke dalam nats manapun untuk dicocokkan dengan Irresistible grace yang TIDAK ADA dalam nats manapun!
Hai para pembeo TULIPnya si suhu Tong, you milih mau ikut si Tong kosong ato mau ikut firman Allah!
Cobalah tunjukkan dari DALAM Yoh 1:12-13, mana indikator2 irresistible grace?! Jelas2 TIDAK AKAN bisa terjadi karena memang tidak ada di sana! Irresistible grace sudah ditanam jauh2 hari sebelum kalian membaca satu ayat Alkitab sama sekali--itu cuma ada dalam prasuposisi kalian TANPA membaca nats ini--BUKAN hasil dari penggalian nats ini!
Dasar guobloooooooooooooooooooooooook! Theological stupidity! Merumuskan pengajaran MELAWAN indikator2 dan pointer2 dalam text2 firman Allah!
0 Comments:
Post a Comment
<< Home