LOGIKA BEGO STTRI (2)
Orang2 masuk STTRI dan SAAT Malang masuk karena hal2 lain dan bukan karena Alkitab.
Salah satu logika bego (fallacious) yang menjadi dasar STTRI dan SAAT adalah Yesus hanya mati bagi orang pilihan; jadi semua ayat2 yang bicara tentang kematian Yesus--maksudnya khusus bagi orang pilihan.
Mereka angkat itu dari TULIP dan Westminster Confession dan Calvin--BUKAN DARI ALKITAB.
Para dosen yang ketipu dan Stephen Tong yang menganggap TULIP itu firman Allah meneruskan kesesatan itu di dan melalui STTRI.
Mereka telan bulat2 tanpa panjang pikir. Tutup mata tutup otak langsung imani logika goblok yang diteruskan oleh Tong dan kroni2nya di STTRI dan SAAT.
Tong bersabda: Yesus mati hanya bagi orang pilihan.
Firman Allah berkata: Yesus mati "juga untuk dosa seluruh dunia" (1 Yoh 2:2)
Kesimpulan FALLACIOUS: Yesus mati hanya bagi orang pilihan!
Ini kesalahan fundamental dalam ilmu logika dasar.
Logika/logos itu dari TUHAN.
Tuhan juga tidak bisa ubah yang illogical menjadi logical. Karena in the beginning was the LOGOS! Logos itu logical. Dan cara Tong dan antek2nya pakai logika bego!
Hai orang2 yang ketipu di STTRI dan SAAT: Sabda siapa yang kalian imani? Sabda Tong khan?!
Mana yang sabda Tuhan? Yesus mati "hanya bagi orang pilihan?" atau "juga untuk dosa seluruh dunia?"
Firman mana dan sabda siapa yang kalian imani?
Kalian keliru berkesimpulan bahwa kalian sangat dalam imannya. Kalian too arogant menganggap firman yang sederhana diperdalam Stephen Tong dan kroni2nya di STTRI.
Kalian benar2 ditipu untuk mengakali dan mengingkari firman Allah yang absolut dan clear.
Logika goblok yang kalian ikuti itu tidak sah.
1 Comments:
Kristus mati untuk semua orang tuntas dan sempurna namun efektif hanya bagi orang-orang pilihan-Nya. Allah telah menentukan sejak semula bahwa ada orang-orang yang ditentukan dan dipilih untuk diselamatkan dan juga mereka yang ditentukan untuk binasa (baca Roma 8:28-39; Efesus 1:4-10 bdn Yohanes 17:12).
Belajarlah lebih banyak sebelum memberikan statement yang sarkastis kepada orang yang lebih cerdas dari anda. Dengan demikian orang akan melihat anda cerdas dalam berargumen.
Post a Comment
<< Home