REFORMED INJILI STTRI AHLI MENYELEWENGKAN FIRMAN
Reformed injili sesatkan banyak orang dari firman yang sebenarnya.
Stephen Tong dan kroni2nya di STTRI dan SAAT Malang mempropagandakan sesuatu cara melintir firman untuk mengajarkan hal2 yang tidak ada dalam teks firman: kata mereka, Yesus mati hanya bagi orang pilihan!
1 Tim 1:15 berkata: KJV “This is a faithful saying, and worthy of all acceptation, that Christ Jesus came into the world (ton kosmon) to save (sosai) sinners (hamartolous). . . .”
Dari mana para pemerkosa firman di STTRI reformed injili memperkosa “dunia ini” dan “orang2 berdosa” dan selewengkan ayat ini untuk mengajarkan yang tidak diajarkan ayat ini bahwa: Yesus di desain mati HANYA BAGI ORANG PILIHAN!
Dari mana kalian reformed injili diberi mandat dan hak untuk membacakan hal2 dari ayat lain atau dari angin di udara untuk menyangkali “dunia ini” yang sama dengan “orang2 berdosa?”
2 Korintus 5:14 juga contoh lain:“For the love of the Christ constrains us, judging this, that One died in behalf of all conceivable men (pantōn); then the sum total of men (hoi pantes) died.”
Kematian Kristus co-ekstensive dengan Kejatuhan. Kejatuhan menimpa semua. Untuk mereka itulah Kristus mati di salib.
Yang ada dalam nats2 demikian disangkali untuk tetap terus menerus mengajarkan sesuatu yang dianggap ajaran firman Allah.
Ayat2 firman yang jelas dibajak di kerjain di permak sampai tidak bisa dimengerti sebagaimana diwahyukan Roh Kudus.
Hal serupa juga: “Behold the Lamb of God, the One taking away (airōn) the sin of the world” (Yh 1:29).
“And He, Himself, is Atonement concerning the sins of us, but (de) not concerning ours (sins) only, but (alla, stronger than de) also (kai) concerning the world as a whole (holou)” (1 Yh 2:2).
“. . . so as by the grace of God He might experience (geusethai) death on behalf of (huper) every conceivable man (pantos)” (Ibr 2:9).
“. . . the Son . . . came to seek and to save the thing having been lost” (Luk 19:10).
Ikutilah firman dapatkan banyak berkat; ikuti ajaran reformed injili disesatkan!
0 Comments:
Post a Comment
<< Home