REFORMED-INJILI?

Monday, July 01, 2013

HATI-HATI TERHADAP AJARAN2 BERBAHAYA DARI STEPHEN TONG

Stephen Tong dan antek2nya memang licik, licin dan lihai. Karena didukung orang2 kaya dan gedungnya megah langsung oleh orang2 dungu yang tidak tahu Firman Allah langsung dianggap Tong dan antek2nya paling diberkati Tuhan. Ini perspektif dangkal dungu.

Majid dan kuil2 juga megah dan penuh orang. Tetapi jumlah orang dan nilai gedung bukan ukuran kebenaran! Apalagi Cina2 yang umumnya kerangka pikir mereka materialisme--membabi buta menyamakan hal-hal bendawi sebagai berkat tertinggi. Ini pikiran setan yang menyesatkan. Sekali lagi, jumlah orang banyak dan ukuran besarnya gedung bukan tanda kebenaran ada dalam gedung itu sama sekali!

Kebenaran ada pada ajaran Alkitab, bukan adanya dalam Stephen Tong dan antek2nya seperti Daniel Lucas Lukito dan SAAT di Malang.

Kebanyakan yang seperti bebek rame2 ikut si Tong adalah bebek2 yang secara bego ngikutin kemana ada keramaian. Kotbahnya berapi api dan lagu2nya klasik langsung divonis BENAR. Saya mo bilang. Lo denger baik2: Kotbah Stephen Tong dan antek2nya banyak asapnya. Tereak2 sampe keluar asap tetapi ISINYA DANGKAL. Dia orang jarang menjelaskan ISI ayat2 yang dipakai sebagai BATU LONCATAN kotbah. Saya sudah teliti mendengar kotbah2 si Tong yang dipasang di Youtube. Kebanyakan omongan si Tong ngalor ngidul sono sini namun TIDAK TERKAIT sama sekali dengan nats yang dia kutip.

Dia ngajar falsafah manusia dengan memperalat Alkitab supaya kelihatan dan kedengarannya Alkitabiah; tetapi sebenarnya serong jauh keluar jauh dari rel Alkitab.

Coba lo baca Firman dengan teliti ngerti isinya BARU lo denger kotbahnya si Tong. Lo akan berkesimpulan: apa kaitan banyak omong kosongnya si Tong dengan Firman Allah yang dikutip tadi? Tidak ada kaitannya!

Hati2 terhadap orang2 yang mengutip ayat secara sembarangan dan mengajarkan pikiran manusia bukan pikiran Tuhan!

3 Comments:

Blogger Unknown said...

INI BLOG GA USAH DI KOMENTARIN...BR YG TULIS BACA SNDIRI...LAMA2 KHAN ILANG SNDIRI...HEHEHEHE SELAMAT BUAT TULIS2 DAN DIBACA SNDIRI OM...BYE

11:54 PM  
Blogger Unknown said...

KASIHAN...KASIHAN...HIDUP MEMANG ADA YG SUKA ADA DUKA OM...TERIMA YA...BYE...BYE...

11:57 PM  
Blogger Unknown said...

Jangan-jangan orang ini tidak diterima di STTRII dan SAAT sehingga senantiasa mengatai Pdt. Stephen Tong dan STTRII, juga Pdt. Daniel Lukas Lukito dan SAAT... barangkali dia ini ditolak karena dia orang bebal yang tidak layak menjadi hamba Tuhan... bercerminlah sebelum mencaci maki...

8:26 PM  

Post a Comment

<< Home