REFORMED-INJILI?

Thursday, June 12, 2008

Bahaya Reformed Injili

Bahaya Reformed injili yg dipropagandakan Stephen Tong dan muridnya Daniel Lucas Lukito adalah daya pengelabuannya.

Yang diajarkan aliran calvinis reformed injili ini sebenarnya sebagian diteruskan dari akarnya yaitu dari katolik. Kita tau bahwa Calvin dll itu aslinya katolik. Karena itu prakteknya banyak yang dari katolik: misalnya baptisan bayi. Dan paus dalam katolik tinggal diganti dengan kepala lembaga: misalnya paus reformed injili yaitu Stephen Tong.

Yang lebih bahaya yaitu gerakan ini tujuannya utama bukan mengajarkan Alkitab tetapi meneruskan ajaran calvin. Alkitab dipakai untuk mengajarkan pikiran calvin. Nga akan ditemui gereja reformed injili yang mengajarkan Alkitab dari Kejadian sampai Wahyu. Cuma comat comot sana sini untuk mengajarkan kedaulatan Allah misalnya. Hampir tiap kotbah kalian dengar saja, isinya cuma kedaulatan Allah. Memang benar itu ada di Alkitab. Tetapi bukan cuma itu yang diajarkan Alkitab. Tetapi karena itulah sifat ajaran Calvin maka Tong dan Daniel Lucas Lukito ya cara2nya sama: teruskan ajaran Calvin dengan comat comot ayat2 Alkitab sana sini. Tetapi di gereja seperti GKPB kita bisa temui ajaran yang mulai dari Kejadian sampai Wahyu. Umumnya gereja2 GKPB mulai dari Kejadian sampai Wahyu. Jadi mengajar Alkitab bukan mengajar pikiran manusia. Itu bahaya Reformed Injili: mengajarkan ajaran Calvini dibuat seakan mengajar firman Allah

Tuesday, June 10, 2008

Stephen Tong dan Mujizat

Stephen Tong dan muridnya Daniel Lucas Lukito punya pikiran tentang mujizat sama saja. Kata mereka mujizat hanya bagi para penulis Alkitab. Jadi ketika Alkitab rampung di abad I Masehi mujizat2 sudah tidak ada lagi.

Kemana2 mereka serang pihak karismatik. Tong sangat benci pada karismatik. Kata Stephen Tong, mujizat2 di gereja2 karismatik dan pantekosta adalah kerjaan Setan. Ini jahat sekali. Muridnya yang di SAAT Malang, yaitu Daniel Lucas Lukito juga sama saja. Dengan cara2 licik dan ramah tetap menganggap mujizat2 yang terjadi adalah tipuan dan kerjaan Setan.

Sayang sekali ajaran yang skeptik demikian. Kalian harus hati2 karena bukan solah kata2 muluk tetapi pengingkaran mujizat tersebut adalah hal yang berbahaya.

CARA KOTBAH STEPHEN TONG

Stephen Tong dan Daniel Lucas Lukito muridnya itu sama isi ajaran. Yang beda cara mengajar. Tong biasanya kasar dan Lukito lebih ramah. Tetapi isinya mereka satu: cuma membeo John Calvin. Bukan mengupas ajaran firman Allah. Kalian tertipu. Yg utama mereka meneruskan ajaran John Calvin dengan mengutip ayat2 Alkitab. Kalian nyangka lagi diberi ajaran firman tetapi sebenarnya Stephen Tong dan Daniel Lucas sedang memberikan ajaran John Calvin. Setiap ajaran yang ngutip ayat bisa menyesatkan kalau bukan firman murni yang diajarkan tetapi untuk propaganda ajaran calvin. Itu memang tujuan sekolah pendeta yang dididrikan Stephen Tong dan SAAT di Malang itu. Cara kotbah Stephen Tong beda dari cara mengajar Daniel Lucas Lukito tetapi keduanya sama: propaganda ajaran Calvin. Calvin itu aslinya Katolik, karena itu masih bawa banyak ajaran Katolik, misalnya baptisan bayi dan struktur gereja calvinis